Tentang "kita"?

"Move On". 2 kata itu simple banget, tapi apa kalian tau? buat ngelakuin dan ngejalaninnya itu yang susah. apalagi, kalo kita sama sekali ga punya niat dan keinginan..

yap.. itulah yang sekarang lagi aku jalanin. move on. aku masih mau berada disamping dia. aku masih mau merasakan rasa deg-degan saat dia memegang tanganku. dan aku masih mau merasakan, ketika aku bangun tidur, dia sudah membuat hariku cerah walaupun udara sedang mendung.

tapi? aku rasa itu tinggal kenangan :) aku dan dia sekarang udah gak bersama lagi. pertamanya, memang sulit sekali bagiku untuk melepaskan dia. setiap pertemuan itu pasti ada perpisahan. tapi entah kenapa, susah sekali untuk melepas seseorang yang kita sayang. entah itu pacar, atau keluarga. pasti sulit sekali untuk melepasnya..

aku tidak merindukan "kita". tapi aku merindukan hal-hal yang pernah kita lakukan bersama. dan kita berada di dalamnya. kapan hal itu akan terulang lagi? aku sangat merindukannya.. aku rindu saat kau membuatku menangis, tertawa, marah, dan sedih. aku rindu saat kita tertawa bersama.. aku ingin mengulangnya, walau hanya 1 jam saja..

tapi itu semua tak mungkin lagi. karna katamu, semua itu sudah tak ada artinya. apa kau merasakan apa yang aku rasakan? sakit hati? ya, tentu saja.. secepat itukah kau melupakan semua kenangan diantara kita? sedangkan aku? sangat sulit bagiku untuk menghilangkan itu semua dari pikiranku !

apakah kamu tau, kalau aku sering cek twitter kamu? dan... hal apa yang membuat aku nyesek senyesek-nyeseknya? karna aku lihat di bio kamu, ternyata kamu sudah menemukan penggantiku. begitu banyak kata-kata yang terlintas dipikiranku.

disaat kau sedang kesepian, aku selalu mempunyai waktu untuk menemanimu. disaat kau sedih, aku selalu siap untuk mendengarkan semua curahan hatimu. aku selalu mengerti keadaanmu, perasaanmu. tapi, apa pernah kau mengerti perasaanku? aku rasa tidak..

saat aku yang sedang sedih, kaulah orang pertama yang aku ingat. dan pada saat itulah, aku membutuhkanmu. tapi, apa pernah kau mempunyai waktu untuk mendengar ceritaku? tidak pernah sedikitpun.. aku tidak membutuhkan banyak waktu darimu. aku hanya butuh sedikittttt saja. walaupun sedikit, tapi itu sudah membuatku senang.

apakah kamu tau? jika aku melihat foto-fotomu bersamanya, apa yang aku rasakan? rasanya aku ingin membanting handphoneku. kenapa harus dia yg ada disampingmu saat itu? kenapa bukan aku? aku ingin kau tau, bagaimana perasaanku saat itu.. aku lihat difotomu, kau seperti orang yang paling beruntung karena telah memilikinya. tapi kamu harus tau bagaimana perasaanku saat itu..

tapi.... setelah sekian lama aku mencoba untuk melupakanmu, aku berhasil ! pertamanya memang sangat sulit. tapi sekarang aku mengerti. move on memang susah jika kita sama sekali tidak mempunyai niat dan keinginan. aku harap, kau tidak pernah menyesali apa yang pernah kau buat. karna, jika kau kembali, aku sudah tidak akan menerimamu lagi..

Sendiri, sendiri ku diam, diam dan merenung
Merenungkan jalan yang kan membawaku pergi
Pergi tuk menjauh, menjauh darimu
Darimu yang mulai berhenti
Berhenti mencoba, mencoba bertahan
Bertahan untuk terus bersamaku

Ku berlari kau terdiam
Ku menangis kau tersenyum
Ku berduka kau bahagia
Ku pergi kau kembali

Ku coba meraih mimpi
Kau coba ‘tuk hentikan mimpi
Memang kita takkan menyatu

Bayangkan.. bayangkan ku hilang, hilang tak kembali
Kembali untuk mempertanyakan lagi cinta
Cintamu yang mungkin, mungkin tak berarti
Berarti untuk ku rindukan

Ku berlari kau terdiam
Ku menangis kau tersenyum
Ku berduka kau bahagia
Ku pergi kau kembali

Ku coba meraih mimpi
Kau coba ‘tuk hentikan mimpi
Memang kita takkan menyatu

Ini harusnya kita coba saling melupakan
Lupakan, kita pernah bersama

Ku berlari kau terdiam
Ku menangis kau tersenyum
Ku berduka kau bahagia
Ku pergi kau kembali

Ku coba meraih mimpi
Kau coba ‘tuk hentikan mimpi
Memang kita takkan menyatu 

-sincerely-

 someone

(re: ini cuma karangan ya ! bukan kisah nyata gue-,-)